Pertandingan berlangsung dengan dominasi Jepang sejak awal. Pada babak pertama, Justin Hubner membuat gol bunuh diri yang membuka keunggulan Jepang, disusul gol Takumi Minamino menjelang jeda. Di babak kedua, Jepang menambah keunggulan melalui Hidemasa Morita dan Yukinari Sugawara. Indonesia berusaha menyerang, tetapi lini belakang Jepang solid, sementara serangan balik mereka sangat efektif. Kekalahan ini menunjukkan perbedaan kelas antara kedua tim dalam penguasaan bola dan efektivitas penyelesaian akhir.
Pencetak gol Jepang dalam pertandingan melawan Indonesia adalah:
1. Justin Hubner (gol bunuh diri untuk Jepang)
2. Takumi Minamino
3. Hidemasa Morita
4. Yukinari Sugawara
Pemain terbaik kemungkinan adalah Takumi Minamino, yang mencetak gol kedua dan tampil aktif dalam serangan Jepang. Selain itu, Yukinari Sugawara juga tampil cemerlang dengan gol serta kontribusi signifikan di lini depan.
Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, menyatakan bahwa meskipun kalah telak 0-4 dari Jepang, peluang Indonesia untuk meraih posisi ketiga atau keempat di grup masih terbuka. Ia menjelaskan bahwa target utamanya adalah mencapai posisi tersebut untuk mendapatkan kesempatan di babak playoff. Namun, kekalahan ini memicu kritik terhadap strategi permainan tim, terutama gaya bola panjang yang dianggap kurang cocok dengan mayoritas pemain Indonesia yang terbiasa dengan permainan umpan pendek.
Kekalahan 0-4 dari Jepang membuat Indonesia berada di posisi terbawah grup dalam babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Jepang tetap kokoh di puncak klasemen dengan 13 poin, sementara Indonesia belum meraih poin signifikan. Hasil ini memperkecil peluang Indonesia untuk lolos langsung ke babak berikutnya, tetapi mereka masih memiliki kesempatan untuk mengejar posisi ketiga atau keempat demi playoff.
Berikut poin-poin penting
1. Hasil pertandingan
Indonesia kalah 0-4 dari Jepang di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
2. Gol
Gol Jepang dicetak oleh Minamino, Morita, Sugawara, dan satu gol bunuh diri Hubner.
3. Klasemen
Indonesia berada di posisi juru kunci grup, sedangkan Jepang memimpin dengan 13 poin.
4. Komentar pelatih
Shin Tae-yong menargetkan posisi ketiga atau keempat untuk playoff meski kalah.
5. Reaksi
Kritik terhadap strategi pelatih muncul, dengan sorotan pada gaya permainan yang kurang efektif.
0 komentar:
Posting Komentar